(IG LIVE) Begini Cara Single Agar Berbahagia

JERMAN – Sabtu (6/11) RUANITA menggelar IG Live bertema pengalaman menjadi lajang di Indonesia dan di luar Indonesia. Lewat akun @ruanita.indonesia, Anna sebagai pemandu diskusi virtual mengundang dua tamu yakni @nijhass dan @galih_rizka untuk berbicara mengenai pendapat dan pengalaman mereka sehari-hari.

IG Live ini dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman kita bahwa kebahagiaan seseorang tidak ditentukan dari status lajang atau tidak. Anna menekankan tak penting menjadi lajang atau berpasangan, melainkan bagaimana kita memberdayakan diri untuk menjalani kehidupan terbaik menurut versi diri sendiri.

Pendapat tentang: Apakah benar hidup melajang di luar negeri dikarenakan kita terlalu mandiri atau terlalu pintar? Akun @galih_rizka bertutur bahwa usia yang tak lagi muda dan masih lajang terkadang bisa menjadi cibiran sosial seperti “perawan tua”, “tidak laku”, putus asa, takut berkomitment, membosankan atau kesepian. Namun kedua tamu IG Live tersebut berhasil menepisnya dengan pendapat mereka masing-masing.

Menurut akun @nijhass, ada pandangan budaya yang menyebabkan mitos hidup lajang berbeda antara Indonesia dengan Jerman. Di Indonesia siapa saja bisa bertanya dengan mudah apakah seseorang itu masih lajang atau tidak, sedangkan di Jerman tidak. Di Jerman, orang-orang tidak merasa perlu mengetahui dan bertanya tentang pilihan hidup lajang ataut tidak.

“Kaca mata budaya” menyebabkan area privat seperti status hidup bisa menjadi konsumsi publik di Indonesia. Sedangkan di Jerman, status hidup seperti lajang atau tidak adalah area privat yang segan untuk diketahui secara umum.

Cara-cara berikut bisa dipraktikkan untuk para lajang agar berbahagia:

  1. Jika ada orang yang bertanya tentang status hidup, lajang atau tidak, maka jawablah pertanyaan mereka dengan tidak serius! Ambil sisi humor dari pertanyaan tersebut. Berpikirlah bahwa apa yang mereka tanyakan adalah bentuk perhatian orang-orang di sekitar Anda!
  2. Selalu bersyukur atas pencapaian hidup. Lihatlah apa yang dimiliki, bukan apa yang tidak dimiliki!
  3. Tidak membandingkan hidup dengan orang lain, termasuk melihat orang lain yang telah berpasangan atau sudah berkeluarga. Mereka punya kehidupan sendiri, Anda juga.
  4. Rancang tujuan hidup Anda dan berkomitmenlah terhadap apa yang direncanakan. Hal ini akan membuat Anda fokus untuk meraih hidup terbaik menurut Anda.

Bahagia itu tidak ditentukan oleh status hubungan, melainkan bahagia itu saat kita bisa menjadi diri sendiri. Silakan follow akun instagram kami @ruanita.indonesia dan kirimkan kami pesan untuk tema-tema IG Live menarik lainnya.